Yuk Pahami Pengertian dan Tip Memilih Set Top Box yang Sesuai

Pemerintah akhirnya mulai melakukan migrasi dari TV analog menjadi TV digital dengan memberikan bantuan STB (Set Top Box) sesuai dengan program Analog Switch Off (ASO). Program ini merupakan salah satu program bansos milik pemerintah.

Melalui Kementerian komunikasi dan informatika (Kominfo), Pemerintah akan mulai membagikan perangkat STB sebanyak 6,7 juta perangkat pada 15 Maret 2022. Dengan tahap pertama atau awal penghentian siaran analog yang akan dilaksanakan sesuai rencana pada tanggal 30 April mendatang.

Namun, apakah kalian mengetahui apa itu STB dan fungsinya? STB merupakan singkatan dar Set Top Box, sebuah alat yang digunakan untuk mengubah atau mengkonversi sinyal digital menjadi gambar dan suara yang dapat ditampilkan di sebuah TV Analog biasa.

Sehingga masyarakat tidak perlu repot-repot untuk membeli TV digital baru yang tergolong cukup mahal serta parabola khusus yang digunakan untuk menerima sinyal digital, namun cukup hanya dengan antena televisi UHF-VHF.

Masyarakat Indonesia sendiri tidak terlalu mengenal atau familiar dengan istilah STB. Biasanya mereka menyebut alat ini sebagai dekoder dan beberapa orang juga menyebutnya dengan receiver serta converter.

Sebelum mengenal lebih dalam lagi maka kalian harus mengetahui perbedaan dari TV analog dan juga digital. TV digital adalah perangkat yang mampu menangkap siaran sinyal digital dalam bentuk bit data informasi, hal ini sama dengan menonton siaran streaming di aplikasi seperti Youtube, Instagram dan sejenisnya.

Baca juga: Bantuan Pemerintah STB gratis, Yuk Intip Cara, Syarat dan Ketentuan

Dengan menggunakan cara ini, gambar yang ditangkap dapat lebih jernih tidak seperti yang ditampilkan pada TV analog. Hal tersebut menjadi perbedaan mendasar antara TV analog dan juga TV digital.

Selain itu, pada TV analog jika terdapat gangguan siaran seperti sinyal yang diterima lemah maka masih bisa menampilkan sedikit gambar walaupun kurang jelas. Berbeda dengan TV digital yang tidak akan menampilkan gambar atau pun suara jika tidak menerima sinyal yang bagus.
Oleh karena itu, kita dapat menggunakan STB agar sinyal yang ditangkap dapat oleh TV digital juga dapat ditampilkan di TV analog dengan cara mengkonversi sinyal tersebut.

Kalian juga tak perlu khawatir, karena Set Top Box sekarang tersedia dan dapat ditemukan dengan mudah di pasaran. Pastikan STB yang akan kalian beli telah sesuai dengan kebutuhan seperti spesifikasi, body dan keuntungan.

Nah berikut adalah tips untuk membeli STB yang baik dan sesuai dengan kebutuhan kalian, yakni:

1.Pilihlah STB yang telah memiliki sertifikat dari Kominfo

Dengan adanya sertifikat ini, bisa dijadikan sebagai jaminan bahwa STB tersebut dapat digunakan serta seluruh fitur yang ada bisa berfungsi secara optimal.

2.Carilah tanda khusus

Saat memilih STB, cobalah untuk mencari tanda khusus bertuliskan DVB-T2 dikemasannya atau bisa dengan tulisan ‘Siap Digital’. Serta, kalian dapat dengan mudah mencari tanda khusus jika terdapat gambar MODI. Jika dalam kemasan STB terdapat tanda atau kalimat tersebut maka dapat dipastikan STB aman dan dapat berfungsi dengan baik.

3.Sesuaikan dengan kebutuhan

Mengenai harga dan rentang kisarannya, setiap merek STB menawarkan harga yang berbeda. Sesuai dengan keunggulan dan fitur lain yang ditawarkan dalam perangkat tersebut. Untuk itu, pilihlah STB yang sesuai dengan kebutuhan dari STB yang kalian inginkan.

4.Carilah Review Set Top Box melalui internet

Langkah terakhir yang dapat kalian lakukan sebelum membeli Set Top Box (STB) adalah mencari tahu model dan spesifikasi-nya. Hal ini digunakan untuk memahami kekurangan dan kelebihan dari STB tersebut sehingga kalian tidak salah membeli.