Trend investasi sekarang ini semakin marak untuk dilakukan. Tak heran jika sudah banyak bermunculan investor baru yang akan terjun di dunia investasi. Namun, banyak juga yang dihadapkan dengan pilihan untuk memilih antara investasi jangka pendek atau jangka panjang.
Mereka akan berharap investasi yang mereka tanamkan dapat memberikan keuntungan atau income. Seperti yang dilihat dari beberapa influencer terkenal yang telah sukses.
Kalian juga harus memahami terlebih dahulu risiko serta investasi yang akan dipilih. Jika berdasarkan periode waktunya, investasi dibagi menjadi tiga bagian. Yaitu investasi jangka pendek, investasi jangka menengah dan yang terakhir investasi jangka panjang.
Untuk pembahasan kali ini adalah investasi jangka pendek yang sesuai atau cocok dengan investor pemula.
Sebelum itu, investasi jangka pendek adalah salah satu jenis investasi yang berlangsung hanya dengan waktu singkat yaitu kurang dari satu tahun. Biasanya, investasi tersebut memiliki rentang waktu yang sangat singkat, antara 3 sampai 12 bulan saja.
Untuk kelebihan dari investasi tersebut adalah dana seta keuntungan dari hasil investasi yang dapat dicairkan dicairkan dalam kurun waktu singkat. Oleh karena itu, investasi ini sangat cocok bagi investor pemula.
Dengan risiko yang relatif rendah serta kurun waktu yang singkat membuat investasi jangka pendek sebagai pilihan tepat bagi investor yang baru memulai gerakannya.
Nah, berikut adalah investasi jangka pendek untuk pemula. Yakni:

1.Surat Berharga Negara
Surat berharga negara atau SBN adalah surat pernyataan utang yang diterbitkan oleh pemerintah kepada investor. Untuk investasi ini, kalian dapat memulainya di angka 1 juta saja loh.
Tak hanya itu, instrumen investasi ini dinilai cukup aman dan menguntungkan. Karena negara lah yah menjamin seluruh pembayaran dan imbalan dalam jangka waktu yang sudah ditentukan.
2.Reksadana
Nah selanjutnya pasti kalian sudah tidak asing lagi dengan reksadana. Instrumen investasi yang bisa dilakukan dalam jangka panjang atau pun pendek ini memang sangat cocok untuk investor pemula.
Cara kerja yang mudah dan memiliki risiko sangat rendah membuat reksadana sangat direkomendasikan untuk investor pemula. Yaitu dengan memberikan dana yang akan diinvestasikan kepada manajer investasi.
Baca juga: Mengenal Reksadana Sebagai Salah satu Instrumen Investasi
Yang selanjutnya dana tersebut akan dikelola untuk membeli saham, obligasi, deposito berjangka serta masih banyak lainnya oleh manajer investasi. Setelah itu manajer investasi akan membuat portofolio yang diberikan kepada investor secara rutin dan berkala.
3.Deposito
Instrumen investasi terakhir yang cocok untuk investor pemula adalah Deposito. Deposito adalah simpanan yang pencairannya hanya dapat dilakukan dalam jangka waktu dan syarat tertentu.
Sederhananya deposito merupakan instrumen investasi yang dilakukan oleh perbankan dengan tingkat pengembalian yang tinggi dibanding dengan simpanan yang diberikan.
Jadi, kalian tidak dapat mencairkan deposito sewaktu-waktu tapi terus menyetor dana selama periode tertentu. Tapi tenang saja, jika sudah jangka waktunya tiba maka dana tersebut dapat dicairkan.
Instrumen investasi ini juga dinilai sangat aman karena dijamin dan diawasi oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Serta terbukti sangat cocok bagi investor pemula yang ingin melakukan investasi jangka pendek.***